Rabu, 21 Oktober 2015

BAGOT NI HORBO (Susu Kerbau)

BAGOT NI HORBO ada juga yang menyebutnya Dali Horbo. Dalam bahasa batak, keduanya berarti susu kerbau. Namanya memang susu, tapi bentuknya menyerupai tahu. Ya, sebenarnya bagot ni horbo adalah susu kerbau yang sudah diproses menjadi dadih. Tradisi mengolah susu kerbau sudah ada semenjak terbentuknya suku batak.



Susu kerbau diambil dari induk kerbau betinayang memiliki bayi kerbau berumur 1 bulan. Seekor kerbau dapat menghasilkan rata-rata 2-4 liter susu setiap harinya sampai 8 bulan pemerahan. Nah, untuk mensterilkan susu tersebut, susu direbus kurang lebih 10 menit kemudian menambahkan air nenas untuk membantu menghilangkan aroma amis susu.

Dalam proses pembuatan bagot ni horbo, susu kerbau dimasak diatas api kecil hingga mendidih dan mengental. Teksturnya yang padat seperti tahu disebabkan oleh air daun pepaya yang ditambahkan ke dalamnya, dan juga warna kehijauan yang terdapat pada susu adalah campuran dari daun pepaya. Dalam proses pembentukannya yang menyerupai tahu, biasanya susu kerbau cair ini dimasak pada api dengan suhu kecil sehingga tidak terlalu panas. Kemudian susu cair akan mendidih dengan perlahan hingga mengental. Untuk membuatnya menjadi keras seperti tahu, perasan air daun pepaya di campur ke dalam susu kerbau cair yang sedang dimasak. Dengan mencampurkan perasan air daun pepaya, maka susu air kerbau  akan mengental sehingga membentuk menyerupai tahu. Dalam proses pemasakan pun, biasanya akan muncul buih-buih pada bagian atas susu, dan buh-buih ini harus diambil sedikit demi sedikit hingga perlahan-lahan susunya akan mengental.

          

Bagot ni horbo (susu kerbau) dapat langsung dikomsumsi, karena susu kerbau ini sudah melalui proses pematangan. Dali Horbo akan semakin sedap di santap  jika dimasak dengan bumbu arsik. Arsik merupakan masakan khas batak yang biasanya memakai ikan mas sebagai bahan dasarnya. Namun, bagot ni horbo ini juga sangat lezat jika dimasak arsik dengan campuran-campuran bumbu khas batak juga yaitu mobe, andaliman, bawang batak, kunyit, jahe, sere, dan lengkuas secukupnya. Jika anda tertarik untuk mencoba makanan yang satu ini, anda dapat berkunjung ke Danau Toba khususnya di Porsea, karena makanan ini dapat ditemukan dengan mudah di daerah porsea.


1 komentar: